Berawal dari dampak Pandemi Covid-19 Tahun 2021 dimana hampir seluruh aspek ekonomi mengalami gangguan, dan banyaknya usaha yang mengalami kerugian bahkan tidak sedikit yang bangkrut dan tutup, dari gerakan pemuda karang taruna muncul inisiatif menciptakan peluang usaha dan juga bisa mengedukasi masyarakat banyak, sehingga menimbulkan dampak positif terhadap Ekonomi, Sosial, dan Kesehatan Jasmani dan Lingkungan.
Ide Bank Jatah muncul dari sebuah peluang dimana komoditi jelantah ternyata memiliki nilai jual yang cukup tinggi, maka di buatlah Sebuah Brand bernama Bank Jatah alias Bank Minyak Jelantah, Tepatnya Pada 28 Agustus 2021 Bank Jatah di Launching. Bank Jatah layaknya sebuah Bank dimana akan mengelola uang dari nilai tukar minyak jelantah menjadi nilai tabungan. Jelantah ini sendiri bersumber dari minyak bekas penggorengan rumah tangga ataupun minyak bekas usaha UMKM yang menghasilkan jelantah. Selain memiliki produk Tabungan Jelantah, Bank Jatah juga membuka produk Jual Beli Jelantah, biasanya UMKM yang memiliki jelantah dengan jumlah lebih banyak mereka ingin menjualnya langsung. Bank Jatah dari awal memulai bisnis berprinsip sebagai Bank Alternatif berbasis Syariah yang meningkatkan ekonomi masyarakat dan menyelamatkan lingkungan.
Bank Minyak Jelantah (Bank Jatah), Kelurahan Umban Sari, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru