PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada tanggal 3 Desember, LPPM UMRI sebagai mitra pelaksana Program TJSL PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menyelenggarakan kegiatan capacity building bagi penyandang disabilitas. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, keterampilan, dan kewirausahaan.

Kegiatan ini dihadiri oleh para penyandang disabilitas dari berbagai kelompok organisasi, salah satunya adalah dari Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI).

Selain itu, pada kegiatan ini juga dihadiri oleh Manajer ECSR South PT Pertamina Hulu Rokan serta seluruh pengelola bank sampah binaan LPPM UMRI dan PHR dari tujuh Lokasi bank sampah dan melibatkan berbagai narasumber yang ahli di bidangnya.

Peserta turut mendapatkan pelatihan tentang bagaimana meningkatkan pemahaman tentang pentingnya inklusi disabilitas di berbagai sektor serta bagaimana meningkatkan peran serta kolaborasi antara pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung inklusi.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga mendorong peserta untuk berani bermimpi dan meraih cita-cita mereka. Kita perlu meningkatkan perhatian dan dukungan dari semua pihak agar penyandang disabilitas dapat berpartisipasi aktif dalam Masyarakat.” ujar Dr Aidil Haris selaku ketua LPPM UMRI. 

Melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) pilar lingkungan, PHR bersama tujuh bank sampah binaannya terlibat aktif dalam memberdayakan penyandang disabilitas terlibat langsung dalam pengelolaan sampah menjadi produk-produk bernilai tinggi. Lewat Program Bank Sampah, kaum disabilitas turut aktif berperan dalam pelestarian lingkungan serta membuka peluang dalam mendukung kesejahteraan lewat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). 

“Program Bank Sampah sudah lama kami canangkan bersama mitra pelaksana dengan melibatkan banyak pihak (Pentahelix). Program Bank Sampah ini sangat luas dampak dan manfaatnya. Tidak hanya melestarikan lingkungan, tapi juga mampu meningkatkan ekonomi,” kata Manager External Communication Stakeholder and Relations (ECSR) PHR Wan Dedi Yudishtira, dalam acara peningkatan kapasitas inklusifitas bersamaan Hari Disabilitas Internasional di Pekanbaru, Senin (3/12/2024).

Sebagai bagian dari kegiatan, juga diadakan sesi diskusi dan berbagi pengalaman, di mana peserta dapat saling bertukar pikiran dan membangun jaringan yang berguna untuk masa depan. “Kami merasa sangat termotivasi setelah mengikuti pelatihan ini, dan kami percaya bahwa kami bisa berkontribusi lebih dalam masyarakat,” ungkap Purwo Setia Rini, salah satu peserta kegiatan.

Melalui kegiatan ini, LPPM UMRI dengan dukungan penuh dari PT PHR berkomitmen untuk terus mendukung dan memberdayakan penyandang disabilitas dalam rangka menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan. Peringatan Hari Disabilitas Internasional menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran dan menghilangkan stigma terhadap penyandang disabilitas.***

 

Penulis : Jef Syahrul
Editor : Jef Syahrul
Link Berita : https://www.cakaplah.com/artikel/kampus/18406/2024/12/06/meriahkan-hari-disabilitas-internasional-lppm-umri-dan-phr-taja-capacity-building-bagi-penyandang#sthash.1Jq7UeL4.aarvE88x.dpbs